Sabtu, 29 Desember 2012

Masyarakat Bali Asli, Desa Tenganan, Karangasem, Bali - Indonesia


DESA TENGANAN

        Letak Geografis
Disebelah utara dari Desa Tenganan adalah Desa Bebandem, di sebelah barat yakni Desa Ngis, disebelah selatannya adalah Desa Nyuh Tebel, dan sebelah timurnya adalah Desa Pertima. Sekeliling dari Desa Tenganan adalah perbukitan. Luas dari Desa Tenganan sendiri yakni 1.034 Ha dengan rincian : tanah tegalan 499,74 Ha ; tanah pertanian 243,315 Ha ; tanah laba pura 95,825 Ha ; tanah perkampungan 80 Ha ; tanah kuburan 40 Ha ; tanah kolam 0,030 Ha ; dan lain – lain 75,09 Ha. Jarak Desa Tenganan terhadap ibukota provinsi yakni Kota Madya Denpasar adalah ±80 km, dari ibukota kabupaten adalah ±17 km, dari bandara Ngurah Rai adalah ±108 km, dari pelabuhan laut Benoa adalah ±103 km, dan dengan akomodasi terdekat ±5 km yang berlokasi di sekitar kawasan Pantai Candidasa, sebelah selatan dari Kawasan Desa Tenganan.

       Kondisi Fisik Alamiah
Topografi dari Museum Bali ini adalah memiliki konfigurasi umum berupa dataran yang dikelilingi oleh perbukitan dengan ketinggian 70m diatas permukaan laut. Suhu udara tahunan rata-rata adalah 28 °C,  temperatur udara maksimum tahunan adalah 30 °C, temperature minimum adalah 26 °C. Dan daerah ini memiliki curah hujan rata-rata 1000 mm per tahun.

       Kondisi Prasarana Penunjang
Wisata utamanya adalah mengunjungi Desa Bali Klasik yang masih mempertahankan kebudayaannya, serta Desa Tenganan ini memiliki masyarakat yang merupakan penduduk asli Bali. Bukan merupakan masyarakat pendatang, dimana masyarakatnya bukan keturunan dari Kerajaan Majapahit. Warganya merupakan sebagian besar adalah Penenun Kain, yakni Kain Geringsing yang merupakan kain khas dari Desa Tenganan. Kain Geringsing merupakan hasil kebudayaan turun-temurun dari masyarakat Desa Tenganan. Tidak tersedia Hotel maupun penginapan disekitar Desa Tenganan. Namun dapat dengan mudah menemukan akomodasi penginapan di sekitar Pantai Candidasa yang letaknya tidak jauh dari Objek Wisata Desa Tenganan.
Di dalam Desa Tenganan ada sebuah warung makanan yang bernama warung euro. Di dalam Desa Tenganan sendiri banyak ditemukannya penjual kerajinan tangan serta barang kerajinan lainnya, yang merupakan hasil karya tangan dari masyarakat Desa Tenganan.

       Karakteristik Sosial Ekonomi Budaya
Desa Tenganan adalah sebuah desa yang terletak ditengah-tengah dari perbukitan yang ada di kecamatan Manggis, Karangasem, Bali. Secara umum masyarakat yang ada di Desa Tenganan bermata pencaharian sebagai penenun kain Geringsing, yaitu kain yang memang menjadi daya tarik wisata yang cukup kuat, selain dimana Desa Tenganan ini masyarakatnya begitu menjaga tradisi mereka sebagai masyarakat bali asli atau lebih dikenal sebagai Bali Mula atau Bali Aga. Selain sebagai penenun kain, masyarakat dari Desa Tenganan ini juga ada yang bekerja sebagai pengerajin lontar ataupun kerajinan tangan lainnya. Budaya yang sangat kental dari masyarakat Desa Tenganan membuat desa ini memiliki daya tarik yang kuat, dapat dilihat dari cara berpakaian dan tata cara penataan bangunan. Berikut Gambar yang menunjukan masyarakat dari Desa Tenganan tetap memepertahankan budaya mereka.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar